JAKARTA - Gubernur Kepulauan Riau, Muhammad Sani, hari ini ikut dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara. Sani dilantik menjadi gubernur di usianya yang ke-73 tahun.
"Saya masih mau dan ingin berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara. Ya saya laksanakan dan saya terpilih," ucap Sani usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (12/2/2016).
Pria kelahiran 11 Mei 1942 itu terpilih sebagai gubernur Kepri bersama wakilnya Nurdin Basirun dalam Pilkada serentak pada 9 Desember 2015. Sani dan Nurdin diusung oleh Demokrat, NasDem, PPP, PKB dan Partai Gerindra.
Meski sudah berusia lanjut, Sani mengaku siap menjalankan tugas sebagai Gubernur Kepri, termasuk blusukan sebagaimana amanat Presiden Jokowi dalam sambutannya usai pelantikan.
"Tentu, ya tentu. Selama masih bisa kita jalani, ya kita jalani. Kalau ke pulau, kita di atas awan kan bisa duduk. Kalau naik kapal kan masih bisa duduk. Tetap blusukan, walau tidak 100 persen," ujarnya.
Sani juga menyebut siap merealisasikan janji-janji pembangunan yang disampaikannya dalam kampanye Pilkada 2015. Program-program itu menurutnya tidak berbeda jauh dengan masa jabatan sebelumnya.
"Artinya visi-misi yang saya akan jalankan sama, hanya penegasan di bidang-bidang tertentu. Antara lain gimana meningkatkan terutama di pendidikan dan usaha, kemudian soal transportasi, lalu infrastruktur di listrik dan air, juga pariwisata dan investasi. Saya juga akan mengikuti arahan pusat," paparnya.
"Saya masih mau dan ingin berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara. Ya saya laksanakan dan saya terpilih," ucap Sani usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (12/2/2016).
Pria kelahiran 11 Mei 1942 itu terpilih sebagai gubernur Kepri bersama wakilnya Nurdin Basirun dalam Pilkada serentak pada 9 Desember 2015. Sani dan Nurdin diusung oleh Demokrat, NasDem, PPP, PKB dan Partai Gerindra.
Meski sudah berusia lanjut, Sani mengaku siap menjalankan tugas sebagai Gubernur Kepri, termasuk blusukan sebagaimana amanat Presiden Jokowi dalam sambutannya usai pelantikan.
"Tentu, ya tentu. Selama masih bisa kita jalani, ya kita jalani. Kalau ke pulau, kita di atas awan kan bisa duduk. Kalau naik kapal kan masih bisa duduk. Tetap blusukan, walau tidak 100 persen," ujarnya.
Sani juga menyebut siap merealisasikan janji-janji pembangunan yang disampaikannya dalam kampanye Pilkada 2015. Program-program itu menurutnya tidak berbeda jauh dengan masa jabatan sebelumnya.
"Artinya visi-misi yang saya akan jalankan sama, hanya penegasan di bidang-bidang tertentu. Antara lain gimana meningkatkan terutama di pendidikan dan usaha, kemudian soal transportasi, lalu infrastruktur di listrik dan air, juga pariwisata dan investasi. Saya juga akan mengikuti arahan pusat," paparnya.